Persija Jakarta dipastikan gagal menggelar
pertandingan melawan Persik Kediri di babak delapan besar Piala
Indonesia. Persija seharusnya menjamu Persik pada laga pertama di
Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu (17/6).
Namun sampai batas waktu yang ditetapkan, panitia pelaksana pertandingan tidak bisa memenuhi persyaratan yang dibutuhkan. Karena itu, pertandingan terpaksa dipindahkan ke Solo. Sedangkan pertandingan digelar di Stadion Manahan. Pelaksanaan pertandingan juga diambil alih oleh PT Liga Indonesia.
"Kami mengambil alih tugas Persija. Pasalnya sampai H-7 menjelang pertandingan tidak ada tanda-tanda kesiapan dari panpel Persija," kata sekretaris PT LI, Tigorshalom Boboy.
Menurutnya, kedua tim harus mematuhi jadwal pertandingan yang sudah ditetapkan. Pertandingan tidak bisa diundur agar tidak mengganggu kegiatan lain seperti pelatnas dan menjelang bulan suci Ramadhan.
PT LI juga sudah menginformasikan mengenai pemindahan tempat pertandingan. Persik menyatakan tidak keberatan atas pemindahan tempat pertandingan di Solo.
Namun sampai batas waktu yang ditetapkan, panitia pelaksana pertandingan tidak bisa memenuhi persyaratan yang dibutuhkan. Karena itu, pertandingan terpaksa dipindahkan ke Solo. Sedangkan pertandingan digelar di Stadion Manahan. Pelaksanaan pertandingan juga diambil alih oleh PT Liga Indonesia.
"Kami mengambil alih tugas Persija. Pasalnya sampai H-7 menjelang pertandingan tidak ada tanda-tanda kesiapan dari panpel Persija," kata sekretaris PT LI, Tigorshalom Boboy.
Menurutnya, kedua tim harus mematuhi jadwal pertandingan yang sudah ditetapkan. Pertandingan tidak bisa diundur agar tidak mengganggu kegiatan lain seperti pelatnas dan menjelang bulan suci Ramadhan.
PT LI juga sudah menginformasikan mengenai pemindahan tempat pertandingan. Persik menyatakan tidak keberatan atas pemindahan tempat pertandingan di Solo.
0 komentar:
Post a Comment