GE-KA,
Kediri - Akibat hujan deras, harga cabe rawit dibeberapa pasar diwilayah
Kabupaten Kediri, dalam satu bulan terakhir, melonjak hingga Rp 40
ribu/kg.
Berdasarkan data sample Dinas Koperasi
Industri dan Perdagangan Kabupaten Kediri, ditiga pasar diwilayah
Kabupaten Kediri, kenaikan harga cabe rawit, terjadi secara merata.
Termasuk, di pasar Pare, pasar Grogol, dan pasar Ringinrejo masih cukup
tinggi. Hingga saat ini, harga eceran cabe rawit masih mencapai Rp
40 ribu /kgnya. Padahal, sebelumnya harga cabe rawit, hanya sekitar Rp 2 ribu
hingga Rp 5 ribuper kilogram.
Kenaikan harga cabe, dikarenakan musim
penghujan yang melanda Kabupaten Kediri, dalam beberapa bulan terakhir.
Sehingga, banyak pohon cabe yang terkena air hujan, dan membusuk.
Padahal, permintaan cabe terus berlangsung. Triretnani Yeni Astuti,
Kepala Bidang Perdagangan, Disperindag Kabupaten Kediri mengatakan,
sebenarnya, permintaan cabe rawit di konsumen, tidak mengalami
perubahan. “ Karena cabe mulai sulit diperoleh, harga jualnyapun
melambung tinggi,” lanjut Triretnani.
Triretnani menambahkan, pihaknya belum
bisa memastikan, kapan harga cabe akan kembali normal. Namun menurut
Tri, jika musim sudah stabil dan stok cabe tersedia, harga cabe rawit
diperkirakan bisa kembali normal. ( Anto Kristian/ANDIKA FM)
0 komentar:
Post a Comment