GEKA, ANDIKA FM, Kediri - Keingintahuan dan rasa penasaran yang besar, menjadi
penyebab utama, penggunaan narkoba terutama jenis double L, di kalangan
remaja di Kota Kediri.
Sesuai data Satuan Reskoba Polresta
Kediri, kasus narkoba tahun 2008, tercatat 83 kasus dengan jumlah
tersangka 182, dan tahun 2009 ada 87 kasus, dengan jumlah tersangka 219
orang. Sedangkan khusus tahun 2010, hingga pertengahan Juni tercatat 34
kasus dengan jumlah tersangka 59 orang. Ironisnya dari 59 tersangka
tersebut, 38 diantaranya berusia antara 15 hingga 25 tahun, 5 orang
berusia di bawah umur.
Kepala Satuan Reskoba Polresta Kediri
AKP SUDADI, Rabu (23/06) mengakui, angka peredaran narkoba di Kota
Kediri cukup tinggi. Terutama untuk jenis Double L, yang harganya murah
dan disukai para remaja. ” Remaja mudah jadi target pengguna dan
pengedar, karena rasa ingin tahun mereka cukup besar,” kata SUDADI
SUDADI juga menyarankan kalangan orang
tua, untuk selalu memantau komunitas pergaulan dan perilaku anak. Karena
pengedar narkoba menggunakan berbagai cara, termasuk membujuk mereka
untuk mencicipi narkoba secara gratis dan mengiming imingi mereka
keuntungan yang besar jika menjadi pengedar. (Hadi Kusuma)