FEATURED VIDEO

Selamat Datang di "GERBANG KADIRI NEWS". ..................................................................................... Kami berusaha memberikan informasi yang uptodate bagi pengunjung ataupun penggemar GE-KA NEWS. ..................................................................................... Jangan lupa tinggalkan komentar anda, agar kami dapat memperbaiki atau memberikan yang lebih baik untuk kepentingan kita bersama. Terima kasih. ..................................................................................... (GE-KA / 4reitech Team)

Wednesday, June 2, 2010

Lindungi WNI, RI Bisa Pakai Saluran Tak Resmi




Kapal Mavi Marmara (AFP)
Jakarta - Pemerintah Indonesia harus melindungi warga negaranya yang disandera Israel kendati tak punya hubungan diplomatik. Indonesia harus lincah memakai jalur tak resmi untuk melindungi WNI.

"Kendala utama ini (tak ada hubungan diplomatik) dapat diatasi dengan cara pemerintah menitipkan perlindungan terhadap para WNI kepada negara sahabat yang memiliki hubungan diplomatik dengan Israel, seperti Jordania. Dalam dunia diplomasi upaya ini dianggap suatu praktek yang lazim," ujar guru besar hukum internasional Fakultas Hukum Universitas Indonesia (FHUI) Hikmahanto Juwana.


Pemerintah, imbuhnya, harus dapat memastikan agar para WNI dapat segera dipulangkan tanpa kondisi apapun, kecuali nyata-nyata mereka melakukan pelanggaran hukum Israel. Sedangkan pelanggaran yang dituduhkan Israel ini, mustahil adanya mengingat Israel melakukan penangkapan dan penahanan di perairan internasional.

"Pemerintah juga dapat memanfaatkan saluran-saluran tidak resmi dalam memberikan perlindungan warganya. Ada sejumlah tokoh Indonesia memiliki kedekatan dengan tokoh-tokoh di Israel," jelas dia.

Pemerintah, tambahnya, justru perlu menghindari sikap-sikap yang dapat mengundang antipati dari publik Indonesia. "Jangan sampai kekesalan publik terhadap Israel ditimpakan kepada pemerintah," tandas Hikmahanto.

Tuesday, June 1, 2010

Israel Lansir Video Tentaranya Diserang Relawan

GE-KA, Laut Tengah: Israel mengklaim menyerang relaawan kemanusiaan yang berada di kapal Mavi Marmara karena terlebih dulu diserang. Untuk membuktikan klaimnya, Israel, Selasa (1/6), melansir video yang menunjukkan tentara mereka diserang para relawan saat mereka memasuki kapal Mavi Marmawa.

Dalam video itu, ketika pasukan Israel memasuki kapal yang mengangkut ratusan relawan kemanusian menuju Gaza terdengan ledakan granat kejut yang dibalas dengan petasan. Para penumpang kapal berhamburan saat tentara Israel diterjunkan dari helikopter. Gambar ini diambil dari atas helikopter Israel.

Dari sudut berbeda, video tersebut memperlihatkan ketika tentara Israel bergelantungan turun dari helikopter ke kapal. Para tentara mendapat perlawanan dari relawan. Disebutkan, relawan menyerang tentara dengan tiang serta kursi logam. Seorang tentara juga dilempar dari atas kapal.

Namun, Israel juga melancarkan serangan lebih brutal sehingga menewaskan sedikitnya sembilan relawan. Bahkan, sumber lain menyebutkan korban tewas 19 orang dan puluhan lainnya luka-luka.

Kapal Mavi Marmara akhirnya dibawa ke Pelabuhan Ashdod, Israel. Sebagian penumpangnya diangkut ke penampungan dan yang luka dibawa ke rumah sakit. Belum ada kepastian terkait nasib 12 warga Indonesia, termasuk seorang wartawan yang turut dalam aksi kemanusiaan itu.  

Departemen Luar Negeri menyebutkan seorang warga Indonesia terluka dan dirawat di Rumah Sakit Haifa, Israe. Sedangkan versi Medical Emergency Rescue (MER-C), seorang warga Indonesia meninggal.(BOG)

Polresta Tetap Larang Pertandingan Persik Di Brawijaya

31-05-2010
Polresta Tetap Larang Pertandingan Persik Di Brawijaya
 GE-KA,, Kediri - Kapolresta Kediri AKBP Rastra Gunawan tetap melarang laga Persik melawan Persebaya digelar di Stadion Brawijaya Kediri, dengan alasan menjaga situasi kondusif Kota Kediri.

Kabar dianulirnya putusan Komisi Disiplin PSSI yang memberikan sanksi kekalahan Persik atas Persebaya 3-0, memunculkan harapan baru. Laga antara Persik melawan Persebaya kemungkinan, akan digelar kembali, meski belum ada keputusan resmi.

Tetapi sayang kabar baik tersebut, tidak diiringi adanya ijin dari kepolisian. Kepala Polresta Kediri AKBP Rastra Gunawan, tetap menginginkan laga Persik melawan Persebaya digelar di luar Kediri, seperti komitmen sebelumnya. Kata Rastra, pengalihan laga Persik melawan Persebaya lebih dikarenakan faktor keamanan. Pihaknya tidak ingin, laga Persik di Stadion Brawijaya Kediri menjadi penyebab aksi anarkis atau bahkan tawuran.

Meski nantinya Bonekmania sudah dilarang datang, tetapi pihaknya masih menghawatirkan ada pendukung yang menyerobot dan menimbulkan kekacauan. AKBP Rastra Gunawan menegaskan, pihaknya tetap tidak mengijinkan, laga Persik melawan persebaya digelar Kota Kediri,

Rastra menolak jika dikatakan melarang Persik bertanding, meski berpotensi muncul reaksi dari Persikmania. Pihaknya hanya merekomendasikan pengalihan pertandingan ke tempat lain, guna menjaga kondusifitas situasi Kota Kediri.

Angka Penderita DB Di Jatim Meningkat

31-05-2010
Angka Penderita DB Di Jatim Meningkat
GE-KA, Kediri - Perubahan musim yang tidak menentu, menjadi faktor meningkatnya jumlah penderita penyakit Demam Berdarah di Jawa Timur, pada 2010 ini.

Kepala Dinas Kesehatan Propinsi Jawa Timur Puji Rahayu dalam Lokakarya Penatalaksanaan Virus Demam Berdarah (DB) di Kota Kediri mengatakan, angka penderita Demam Berdarah di Jawa Timur tahun 2010 mengalami kenaikan cukup signifikan, dibanding tahun sebelumnya.

Sesuai data yang ada, jumlah penderita DB se Jawa Timur tahun 2009, tercatat 18 ribu 631 orang dengan jumlah meninggal dunia 185 orang. Sedangkan tahun 2010 mulai Januari hingga akhir April sudah tercatat ada sekitar 12 ribu penderita dengan jumlah meninggal dunia 144 orang.

Kata Puji Rahayu, perubahan musim dan curah hujan yang tidak menentu, menjadi penyebab utama peningkatan kasus Demam Berdarah. Selama musim penghujan, banyak genangan air yang memicu perkembangan jentik nyamuk aidest aigepty.


Puji Rahayu menghimbau agar masyarakat tetap menjaga pola hidup sehat dan rutin melakukan kegiatan 3M, yakni menguras, menimbun dan menutup. Jika ada anggota keluarga yang menderita gejala DB seperti demam yang tidak kunjung reda, harap segera dibawa ke rumah sakit atau puskesmas terdekat untuk diagnosa.

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Powered by Blogger