Akhir Pekan, IHSG Cetak Rekor Baru

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akhir pekan ini ditutup berjaya menembus level tertinggi. Padahal, tekanan sentimen negatif bursa regional dan global masih membayangi.

IHSG, Jumat (20/8/2010) sore ditutup menguat 12,37 poin atau 0,40 persen ke posisi 3.117,72, dibandingkan pembukaan pagi tadi yang sempat anjlok di level 3.089,26. Sementara indeks LQ45 juga naik 2,27 poin ke level 592,16, namun Jakarta Islamic Index (JII) masih mencatatkan penurunan 0,11 poin ke level  483,64.

Hingga penutupan sore ini, nilai transaksi tercatat mencapai Rp2,89 triliun dengan volume sebanyak 4,93 miliar lembar saham. Sebanyak 120 saham melemah, 81 saham menguat, dan 96 saham tidak mengalami perubahan harga.

Indeks saham di Asia sore ini seluruhnya masih berada di lajur negatif. Seperti Nikkei makin turun hingga 183,30 poin atau 1,96 persen ke 9.179,38, Hang Seng turun 90,64 poin atau 0,43 persen ke 20.918,82, dan Straits Times turun 12,39 poin atau 0,42 persen ke 2.934,38.

Senada dengan bursa Asia, indeks Eropa sore ini juga diperdagangkan di zona merah. Di mana FTSE 100 turun 13,54 poin atau 0,26 persen ke 5.197,75, DAX turun 31,97 atau 0,53 persen ke 6.043,16, begitu juga CAC 40 turun 16,93 poin atau 0,47 persen ke 3.555,47.

Di pasar saham Indonesia sendiri sejumlah sektor sudah mulai bergerak positif, kecuali untuk beberapa saham seperti Infrastruktur yang turun 8,91 poin ke 762,94, sektor keuangan yang turun tipis 0,56 poin ke 401,72 dan perdagangan yang turun 0,32 poin ke 323,64.

Sedangkan sejumlah sektor andalan yang bergerak positif adalah sektor perkebunan yang naik 2,62 poin ke 1.735,4 dan sektor pertambangan yang naik 31,3 poin ke 2321,94.

Saham-saham yang mengalami kenaikan (top gainers), antara lain saham PT Gudang Garam Tbk (GGRM) yang naik Rp2.750 ke Rp40.050, PT Indocement Tunggal Prakasa Tbk naik Rp650 poin ke Rp18.250, PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) yang naik Rp600 ke Rp40.100,  dan PT Astra Otoparts Tbk (INTP) naik Rp250 poin ke Rp16.900.

Sementara saham yang ditutup melemah (top lossers), antara lain PT Lionmesh Prima Tbk (LMSH) turun Rp800 ke Rp2.800, PT Petrosea Tbk (PTRO) turun Rp700 ke Rp18.500, PT Tambang Batubara Bukit Asam Tbk (PTBA) turun Rp250 ke Rp16.350 dan PT United Tractor Tbk (UNTR) turun Rp250 ke Rp18.700.(adn)(rhs)